Notification

×

Iklan

Iklan

Warga Miskin Bengkulu Utara Butuh Uluran Tangan Para Dermawan

Jumat, 26 Mei 2023 | Mei 26, 2023 WIB | 0 Views Last Updated 2023-05-26T02:00:03Z

Bengkulu Utara, republikindo.com– Berita pilu kembali dialami masyarakat Bengkulu Utara. Dewi Murniati bocah berusia 3 tahun 7 bulan ini warga desa gunung Selan kecamatan Arga Makmur, saat ini menderita penyakit serius. Bahkan bagian mata kirinya yang membesar seperti hendak keluar.


Bahkan, kondisi anak dari Katiman ini setiap hari semakin parah.Bahkan dengan kondisinya seperti sekarang. Dewi tak bisa dibiarkan sendiri. Kondisi matanya yang memilukan membuat sang anak terkadang seperti ingin menarik matanya dengan tangan.


Kondisi Katiman yang hanya buruh tani sendiri tak mampu berbuat banyak untuk mengobati anak ketiganya tersebut.


Apalagi, ia memiliki dua anak lainnya yang juga masih sekolah dan membutuhkan dana untuk kehidupan sehari-hari,benar benar serba kekurangan.


Lima bulan Dewi sudah mengikuti Therapy medis. Namun, Katiman kembali diuji saat dokter RS M Yunus Bengkulu menyarankan agar Dewi dirujuk ke rumah sakit di jawa Barat.masalah biaya kembali jadi soal. Jangankan memikirkan untuk biaya pengobatan dan perjalanan menuju ke rumah sakit di Jawa Barat, bahkan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari ia lebih sering kekurangan.


“Kami tidak bisa berharap banyak saat ini. Kecuali jika memang ada uluran tangan dermawan,” kata Katiman.


Di RS M Yunus Bengkulu, salah satu diagnosanya adalah penyakit katarak. Namun kondisinya mengharuskan ia dirujuk.


“Memang anak kami ditanggung BPJS. Namun untuk dirujuk ke Jabar, kami membutuhkan biaya yang tidak sedikit, belum lagi dua anak kami lainnya yang juga membutuhkan dana,” ujar Katiman Pasrah,menerima keadaan yang menimpa buah hati nya ini.


Kediaman Dewi Murniati sangat memprihatikan dan kondisi ekonominya, Katiman memang keluarga yang serba kekurangan .Ia tinggal di kawasan perkebunan dengan bangunan sekitar 3,5 X 3,5 M non permanen.


Bahkan dinding rumahnya hanya nampak menggunakan papan, seng dan triplek bekas yang didapatkannya dari bantuan warga.


“Kami sangat berharap ada bantuan dari Pemerintah daerah dan Para Dermawan untuk membantu biaya pengobatan anak kami,” tutupnya. ( sindi )




×
Berita Terbaru Update