Bengkulu kaur, republikindo. Com - Pemerintah Kabupaten Kaur sangat serius mengupayakan penurunan stunting, Komitmen Pemerintah tidak pernah kendur, Pada tahun 2021 Angka prevalensi stunting Kabupaten Kaur berada di angka 11,3 Persen dan merupakan prevalensi stunting terendah di Propinsi Bengkulu, dan jauh dibawah angka nasional
Hal tesebut disampaikan Wakil Bupati Kaur Herlian Muchrim, ST yang merupakan Ketua Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Kabupaten Kaur saat memberikan laporan kepada Tim Verifikasi kelengkapan dokumen penilaian Kinerja Aksi Konfergensi Penanganan Stunting Tahun 2022 secara Virtual, Selasa (16/5/2023) di aula lantai tiga setda Kaur
Wabup menuturkan, pada tahun 2022 saat dukungan penuh diberikan dan dengan semangat yang luar biasa angka stunting Kabupaten Kaur berada di angka 12,4 Persen,
“angka yang membuat kita harus intropeksi, kenaikan 1,1 digit itu besar dan menjadi evaluasi bagi kami selaku Ketua TPPS, Angka itu tidak bisa kita bantah, meski angka prevalensi tersebut masih merupakan angka terendah di propinsi Bengkulu dan nasional tetapi angka itu menjadi warning bagi kami” tegas Wabup
Wabup juga menegaskan bahwa pemerintah kabupaten Kaur siap di verifikasi dan dinilai pada Penilaian kinerja tahun 2022 ini
Dirinya berharap Penilaian kinerja tahunan ini menjadi ajang pembelajaran dan daya saing yang dapat memberikan motivasi Pemerintah Kabupaten/Kota untuk meningkatkan kinerjanya dalam penanganan stunting,
“masa depan kita tergantung pada aksi dan langkah kolaboratif yang kita lakukan sekarang. Dalam menyongsong masa depan, kita harus optimis namun tidak boleh lengah. Anak-anak bangsa adalah bagian dari masa kini dan masa depan. Sekarang kita rawat mereka, kelak mereka yang merawat bangsa” Ujar Wabup
Pada Kegiatan yang diselenggarakan oleh Bappeda Provinsi Bengkulu ini selain di ikuti TPPS Kabupaten Kaur, Juga di ikuti oleh TPPS Kabupaten/Kota se Provinsi Bengkulu Secara Virtual. ( Red )