Notification

×

Iklan

Iklan

Kades Kepahiang Akui Bangunan Rabat Beton Gunakan Kerokos

Selasa, 04 April 2023 | April 04, 2023 WIB | 0 Views Last Updated 2023-04-04T04:11:11Z
Proses Pembangunan Jalan Rabat Beton

Bengkulu Kaur, republikindo.com- Sejak adanya pemberitaan yang sempat membuat heboh jagat raya di Desa Kepahiang Kecamatan Luas Kabupaten Kaur Provinsi Bengkulu terkait selisih paham antara Kepala Desa Kepahiang dengan beberapa Wartawan sempat buat surutan publik, hingga tersebar kemana dan juga tersoro pemberitaan desa Kepahiang tentang pembuatan rabat beton menggunakan bahan baku dari KEROKOS. (Selasa 04/04/2023)


Kepala Desa Kepahiang Aswanto "Terkait pemberitaan jalan rabat beton desa kami memang menggunakan bahan baku KEROKOS, PASIR, SEMEN,AIR DAN TIDAK MENGGUNAKAN PLASTIK diola menggunakan molen." Jelas Aswanto

Ketebalan Jalan Rabat beton
Karena dalam pembuatan perencanaan , RAB kegiatan rabat beton itu perangkat kami sendiri yang membuat karena perangkat kami sudah ada yang bisa buat perencanaan dan SPJ, terkait kalau wartawan mau mempertanyakan tentang jumlah anggaran pembuatan rabat beton saya tidak bisa memberitahu karena anggaran tersebut sudah masuk dalam RAB dan RAB tidak bisa dikasih tau dengan wartawan itu rahasia. 


Untuk pembangunan rabat beton tersebut sepanjang 125 meter dan lebar 3 meter, ini sudah benar menurut kami, sehingga secara peribadi kami siap diperiksa baik Inspektorat, Dinas PMD dan Bahkan Kejaksaan bahwasanya kegiatan kami itu bagus, ungkap Aswanto. Sebagai tambahan kalau permasalahan dengan wartawan kemarin itu hanya miskomunikasi saja. Jelas Aswanto

Kondisi Jalan Rabat Beton Yang Sudah Jadi
Pihak Konsultan Li "Kalau buat jalan harus pemasangan pondasi terlebih dahulu,baru la dilakukan pemadatan dengan kelas c  , pondasi minimal 15 C , dipadat serentak diiringi siraman air, habis itu baru dipasang pelastik, sebelum dipakai pondasi kelas c, dipadat dulu,


Memang standar nya tidak boleh pembangunan jalan rabat beton itu menggunakan bahan baku Kerokos itu akan menjadi temuan penegak hukum nanti nya, apalagi kalau bahan baku Kerokos itu sangat mudah dilakukan pembuktian oleh penegak hukum saat pengambilan sempel." Tutup Li


(Tim/Red)

×
Berita Terbaru Update